TABUNGAN QURBAN WARGA WUJUD KONGKRIT PROGRAM DKM SHIDDIQULMUHAJIRIN

Sebagai bentuk realisasi kepedulian terhadap seluruh jamaah yang ingin melakukan salah satu kewajiban Agama Islam, yakni penyembelihan Hewan Qurban. DKM Shiddiqulmuhajirin yang diarsiteki langsung oleh Jati Kurniawan, resmi merilis program TAQWA (Tabungan Qurban Warga), pada, Rabu (20/09) lalu, yang dikemas dengan beragam kemudahan pilihan bagi seluruh peserta yang mengikutinya.

“Disini kami menggelar Program TAQWA ini sebagai bentuk aplikasi kami dalam memudahkan dan melayani pelayanan sosial terhadap seluruh jamaah Masjid, yang berkeinginan untuk menjadi sohibul Qurban ditahun yang akan datang.



 Program ini lebih dikemas dan diharapkan bisa membantu seluruh jamaah untuk merealisasikan kewajiban ibadah dalam hal penyembelihan Hewan Qurban. Selain bisa lebih mampu mengakomodir dan mengelola secara keuangan bagi para sohibul qurban yang mengikutinya, tentu hal lainnya bisa menyokong bentuk Syiar Islam yang terus kami gencarkan kepada seluruh jamaah Masjid Shiddiqulmuhajirin,” beber Jati Kurniawan.

Menurutnya, program tabungan qurban tersebut bisa dilakukan dalam tiga
pilihan, bisa tahap pertama yakni berlaku untuk satu tahun kedepan, kemudian tahap kedua yang berlaku untuk dua tahun, serta tahap ketiga yang berlaku selama tiga tahun. Sedang jenis tabungannya pun secara nominal bervariasi, mulai dari 150 rb per bulan, 200rb, sampai 250 rb per bulan. Hal ini diharapkan bisa membantu para jamaah yang berkeinginan untuk menjadi sohibul Qurban.

“secara regulasi, kami akan menerapkan program ini secara kesepakatan tertulis, hal ini untuk menghindari beragam masalah yang nantinya tidak diharapkan oleh kami selaku pengurus. Artinya peserta akan disuguhi Form pengisian keikutsertaaan menjadi peserta tabungan Qurban, dan tentunya sepakat mengikuti berbagai aturan yang ada didalamnya. Tentu tidak mutlak memberatkan, hanya lebih mengantisispasi berbagai permasalahan saat tabungan Qurban itu berjalan. Intinya, kami ingin memudahkan dan diharap bisa meraup banyak keikutsertaaan peserta. Sehingga jamaah pun langsung tak langsung diajak untuk terbiasa dengan kewajiban amaliah Ibadah tersebut,” pungkas Jati.

Insya Allah dirinya yakin, bahwa program TAQWA ini bisa diikuti oleh banyak peserta, dan tentunya kewajiban ibadah ini diharapkan bisa mampu memudahkan seluruh jamaah dalam merealisasikan amalan yang notabene diharapkan bisa diterima dan dirahmati oleh Allah SWT. Aamiin Ya Robb….[Ramdan]
Untuk Informasi mengenai Program Taqwa, Bapak/Ibu/Saudara/i  dapat mengunduh disini